FITOKIMIA PADA SAYURAN DAN BUAH-BUAHAN

Sayuran dan buah-buahan tidak hanya mengandung zat untuk pertumbuhan dan perkembangan, namun, juga mengandung zat atau senyawa untuk mencegah berbagai penyakit, termasuk kanker. Menurut Nasional institut for Cancer Research, senyawa-senyawa yang terkandung didalam sayuran tertentu dapat mencegah kanker tertentu.
Seperti Pepaya, sawo, Avokad, Mangga, Sawi, Bayam, Tomat dan berbagai macam buah-buahan dan sayuran lainnya yang dapat mudah dijumpai dipasaran atau disupermarket. Selain harganya terjangkau, juga sangat kaya akan nutrisi.
Salah satunya yang terkandung didalam buah-buahan dan sayuran ini adalah senyawa fitokimia. Senyawa fitokimia merupakan senyawa yang sangat bermanfaat sebagai antioksidan dan daapat mencegah kanker dan serangan jantung.
Ada beberapa fitokimia yang sudah diketahui terdapat didalam sayur-sayuran dan buah-buahan diantaranya =
1. Betakarotin

Betakarotin sangat berguna untuk mencegah serangan jantung, strok, kebutaan, dan beberapa jenis kanker, juga dapat memperlambat penuaan sel tubuh kita. 
2. Karatenoid
Senyawa Karatenoid merupakan pigmen pemberi warna pada buah dan sayuran, yang berguna untuk mencegah serangan jantung dan berbagai jenis kanker, dan lainnya.
3. Likopen

Likopen banyak terdapat pada buah dan sayuran berwarna merah seperti tomat, wortel, pepaya dan semangka, yang berfungsi untuk mencegah serangan jantung dan kanker prostat.
4. Flavonoid

Flavonoid merupakan antioksidan penetralisir radikal bebas yang menyerang sel-sel tubuh kita. Radikal bebas dapat menyebabkan kanker, penyakit jantung, dan penuaan dini. Flavonoid dapat ditemukan pada jeruk, anggur merah, kiwi, apel dan teh hijau.
5. Lutein

Fungsi dari senyawa Litein ini untuk kesehatan mata. Sayuran yang banyak mengandung senyawa litein yaitu bayam, selada, kiwi, dan brokoli.
6. Quarcetin

Quarcetin dapat mengurangi peradangan akibat alergi, menghambat pertumbuhan kanker di kepala, dan melindungi paru-paru dari efek polutan. Quarcetin terdapat pada pear, apel, selada, brokoli, anggur merah, dan the hijau.
7. Zeaxanthin

Zeaxanthin berguna untuk mencegah degenerasi moleculer dan kanker, yang terdapat pada jagung dan bayam.
8. Limonen

Limonen ada fitokimia yang ditemukan pada bagian kulit selaput putih buah dalam kelompok jeruk, seperti jeruk orange, mandarin, limau, lemon dan jeruk nipis. Limonen ini berguna untuk melindungi paru-paru dan resiko beberapa jenis kanker.
9. Hesperidin 
Hesperidin ini dapat dijumpai pada kelompok buah jeruk, yang dapat melindungi tubuh dari serangan jantung.
10. Asam ellegat

Asam ellagat adalah senyawa fenolat yang bisa menurunkan kadar kolesterol, yang banyak dijumpai pada anggur,kiwi, dan sroberry.
11. Sulforafen

Sulfurafen berfungsi untuk mencegah resiko kanker usus besar, yang terdapat pada sayuran crucifera seperti kembang kol, brokoli, kubis, dan bokchoy.
12. Resveratrol

Resveratrol merupakan senyawa fitokimia yang dapat mencegah penyakit jantung, kanker, penyumbatan darah, dan sroke. Resveatrol ini terdapat pada anggur merah.
13. Antosianin 
Antosianin dapat mencegah penggumpalan darah, bahkan stroke. Antosianin ini terdapat pada buah stroberry, kiwi, dan plum.
14. Tangeritin

Tangeritin ini dapat mencegah kanker dikepala dan dileher. Tangeritin ini terdapat pada buah jeruk.